empty
 
 
29.11.2024 11:02 AM
EUR/USD: Kiat-kiat Trading Sederhana untuk Trader Pemula pada 29 November. Analisis Transaksi Forex Kemarin

Analisis Kesepakatan dan Kiat-kiat Trading untuk Euro

Tidak ada pengujian terhadap level yang ditentukan yang terjadi kemarin selama paruh kedua hari itu. Hal ini disebabkan oleh Hari Thanksgiving di AS, yang secara signifikan mengurangi volatilitas pasar dan volume trading.

Hari ini, data ekonomi Eropa akan mendominasi pasar, dengan perhatian khusus pada angka inflasi. Aktivitas trading di Jerman sering kali menjadi indikator utama kesehatan ekonomi Zona Euro. Jika data penjualan ritel menunjukkan pertumbuhan, hal ini dapat meningkatkan kepercayaan investor terhadap stabilitas ekonomi Jerman, yang berdampak positif pada euro dan mengurangi dampak buruk dari inflasi tinggi. Tingkat pengangguran Jerman adalah metrik utama lainnya yang mencerminkan iklim sosial-ekonomi yang lebih luas. Penurunan pengangguran dapat mendorong pengeluaran konsumen, yang merupakan pendorong penting pertumbuhan ekonomi. Sebaliknya, pengangguran yang tetap tinggi atau meningkat dapat menekan euro dan memperbesar ketidakpastian.

Indeks harga konsumen Zona Euro diharapkan menjadi katalis untuk fluktuasi pasar mata uang yang signifikan. Kebangkitan inflasi dapat mendorong Bank Sentral Eropa untuk mempertahankan suku bunga, meningkatkan volatilitas pasar. Di sisi lain, tekanan inflasi yang menurun dapat menunjukkan potensi pelonggaran kebijakan moneter, yang kemungkinan akan melemahkan euro. Oleh karena itu, laporan hari ini sangat penting tidak hanya untuk perkiraan jangka pendek tetapi juga untuk membentuk strategi investasi mata uang jangka panjang. Para trader akan memantau indikator ini dengan cermat untuk mendapatkan petunjuk tentang langkah bank sentral di masa mendatang.

Untuk strategi intraday, saya akan fokus pada penerapan skenario #1 dan #2.

This image is no longer relevant

Skenario Pembelian

  • Skenario #1: Beli euro pada 1,0583 (garis hijau pada grafik) dengan target 1,0633. Pada 1,0633, keluar dari pasar dan jual euro untuk penurunan 30–35 poin. Pertumbuhan euro selama paruh pertama hari kemungkinan hanya jika didukung oleh statistik positif. Penting: Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas garis nol dan mulai naik.
  • Skenario #2: Beli euro setelah dua kali pengujian berturut-turut di 1,0563, asalkan indikator MACD berada di zona oversold. Pengaturan ini seharusnya membatasi potensi penurunan pasangan dan memicu pembalikan ke atas. Harapkan pertumbuhan ke level 1,0583 dan 1,0633.

Skenario Penjualan

  • Skenario #1: Jual euro pada 1,0563 (garis merah pada grafik) dengan target 1,0516. Keluar pada 1,0516 dan beli kembali untuk penurunan 20–25 poin. Menjual pada level yang lebih tinggi lebih disukai, karena tekanan ke bawah dapat berlanjut kapan saja. Penting: Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah garis nol dan mulai menurun.
  • Skenario #2: Jual euro setelah dua kali pengujian berturut-turut di 1,0583, asalkan indikator MACD berada di zona overbought. Pengaturan ini seharusnya membatasi potensi kenaikan pasangan dan memicu pembalikan ke bawah. Harapkan penurunan ke level 1,0563 dan 1,0516.
This image is no longer relevant

Apa yang ada di grafik:

  • Garis Hijau Tipis: Harga masuk untuk membeli instrumen trading.
  • Garis Hijau Tebal: Harga yang diharapkan untuk menempatkan Take Profit atau mengunci keuntungan, karena pertumbuhan lebih lanjut di atas level ini tidak mungkin terjadi.
  • Garis Merah Tipis: Harga masuk untuk menjual instrumen trading.
  • Garis Merah Tebal: Harga yang diharapkan untuk menempatkan Take Profit atau mengunci keuntungan, karena penurunan lebih lanjut di bawah level ini tidak mungkin terjadi.
  • Indikator MACD: Fokus pada zona overbought dan oversold saat memasuki pasar.

Penting untuk Pemula

Trader Forex harus mendekati entri pasar dengan hati-hati. Hindari trading sebelum rilis laporan fundamental utama untuk meminimalkan paparan terhadap fluktuasi harga yang tiba-tiba. Jika Anda memutuskan untuk trading selama rilis berita, selalu gunakan perintah stop loss untuk mengelola risiko secara efektif. Trading tanpa perintah stop loss dapat dengan cepat menguras deposit Anda, terutama saat trading dalam volume besar tanpa manajemen keuangan yang tepat.

Ingat, trading yang sukses memerlukan rencana yang terdefinisi dengan baik, seperti yang diuraikan di atas. Keputusan spontan berdasarkan kondisi pasar saat ini umumnya merupakan strategi yang merugikan bagi trader intraday.

Tidak bisa bicara sekarang?
Tanyakan pertanyaan anda lewat chat.