Sejak penemuan mata uang digital pertama Bitcoin pada 2009, pasar sebagian besar pesimis terhadap Bitcoin dan teknologi blockchain yang menjadi basis dari kriptokurensi. Sebagian orang memandang mata uang virtual masa depan tersebut dengan optimisme, sebagian lainnya yakin bahwa kriptokurensi adalah "gelembung: yang hanya akan mengecewakan orang. Dalam laporan kami, anda akan mempelajari mengenai prediksi-prediksi negatif utama mengenai masa depan Bitcoin yang tidak pernah menjadi kenyataan.

Bitcoin tidak akan bertahan (2011)

Pada Juni 2011, Bitcoin menghadapi salah satu penurunan terbesarnya, mungkin salah satu yang terbutuk yang pernah dialami - penurunan tiba-tiba dari $17 ke beberapa sen dolar hanya dalam hitungan menit. Setelahnya, majalah keuangan dan ekonomi Forbes merilis sebuah artikel yang didalamnya memprediksi kematian kriptokurensi tersebut, dengan menulis bahwa Bitcoin tidak akan bertahan lama di pasar dunia karena tidak sepenuhnya sesuai dengan norma-norma likuiditas dan keamanan. Namun, perkiraan terbukti tidak berhasil, dan enam tahun kemudian pada akhir 2017, nilai kriptokurensi tersebut naik ke level $20.000 per satu token, dan pada 2018 turun ke level $6.000-$7.000.

Pada 2014, harga Bitcoin akan jatuh ke $0,00 (2014)

Bukan berita baru bahwa Wall Street tidak begitu optimis terhadap Bitcoin. Pada 2014, setelah tumbangnya bursa ternama Bitcoin, Mt. Gox, saat perusahaan tersebut menyatakan bangkrut dengan melaporkan hilangnya 850.000 bitcoin, Wall Street mulai secara aktif "membatalkan" seluruh kesuksesan kriptokurensi. Banyak ekonom hampir seketika menghapus Bitcoin dari akun mereka, menyarankan trader untuk mengabaikan pembelian mata uang digital, karena "esok hari mungkin dapat jatuh ke nol." Namun, seperti banyak perkiraan pesimis lainnya, prediksi ini tidak menjadi kenyataan."

Bitcoin akan mencapai $1 pada akhir 2016 (2015)

Pernyataan yang sangat menarik dibuat oleh seorang pengguna anonim Twitter pada 2015. Dalam pernyataannya, Bitcoin akan menjadi gelembung dot com baru dan akan meledak pada akhir 2016. Dan harganya akan jatuh ke $1 per bitcoin. Kenyataannya, pernyataan ini telah dihapus dari Twitter, mungkin karena prediksi ini belum dipulikasikan dan mungkin tidak akan pernah muncul di masa depan. Satu-satunya kemunculan pernyataan adalah pada arsip situs berita sosial Reddit.

Eksperiman Bitcoin telah usai (2016)

Pada 2016, CEO TransferWire, Taavet Hinrikus, mengatakan Bitcoin telah mati. Tidak ada daya tarik, sehingga tidak ada yang menggunakan bitcoin. Hinrikus mengeluarkan pernyataan ini saat bitcoin diperdagangkan di level $430. Kurang dari setahun setelahnya, harga Bitcoin melonjak ke area $20.000 per koin.